Ketua pelaksana kegiatan, Sumedi, S.Pd., mengatakan,
sebelum peresmian Jumat (30/11) dilaksanakan berbagai lomba yang diikuti
oleh ratusan anak-anak PAUD di Kabupaten Pringsewu. "TBM dibawah
naungan pusat kegiatan belajar masyarakat Abu Hafidz di Ambarawa mengisi
rangkaian peresmian menggelar beberapa lomba. Yakni lomba mewarnai,
lomba baca puisi dan puzzle, yang telah kami sediakan piala,” kata
Sumedi.
Lomba yang diadakan di Aula Kampus STMIK Pringsewu
tersebut, selain memeriahkan peresmian TBM ruang publik RSUD juga dalam
rangka menumbuhkan, mengasah dan mengelolah dan kreativitas anak dengan
keterampilan mewarnai, puzzle dan baca puisi. Untuk itu, diharapkan
anak-anak terus belajar agar lebih terasah dan pintar.
"Akan lebih bagus lagi, jika keperluan anak-anak
dalam mengembangkan bakatnya di akomodir, sehingga kedepanya mampu
mernbawa mana yang lebih baik untuk mereka,” pungkasnya.
Kemudian, kata Sumedi, hari ini (Sabtu, red) puluhan
pustakawan baik itu di SD, SMP dan SMA yang telah memiliki perpustakaan
akan mengikuti seminar nasional dengan materi peranan perpustakaan TBM
dalam membentuk karakter siswa dan masya¬rakat. "Seminar ini akan
diadakan mulai dari tanggal 1-3 Desember 2012 bertempat di Aula Kampus STMIK Pringsewu, ini akan kami siapkan TBM kreatif tingkat nasional," ujar dia.
Ditambahkan Sumedi, keberadaan TBM di Kabupaten
Pringsewu merupakan satu-satunya di Lampung. Yang berawal dari melihat
masyarakat Pringsewu enggan membaca buku. Padahal kunci keberhasilan
membaca buku adalah kesuksesan bagi insan.
“Alhamdulillah setelah dibuka TBM di RSUD ini minat
baca “masyarakat cukup berkembang. Baik yang menunggu dan membesuk di
RSUD mereka banyak yang datang menyempatkan diri untuk membaca di sini,”
ujar dia.
Ia berharap setelah diresmikannya TBM ruang publik
masyarakat Pringsewu bisa meningkatkan keinginan membaca masyarakat.
Buku-buku yang disediakan mulai dari buku bacaan PAUD sampai perguruan
tinggi dan juga masyarakat umum.
Sementara, Direktur RSUD Pringsewu, dr. Djohan Lius
juga merespon baik adanya TBM ruang publik di lokasi RSUD, "Ini sebagai
bentuk perhatian dari ketua TBM untuk meningkatkan kecerdasan masyarakat
dengan metode membaca,” singkatnya.
Terpisah, pengawas sekolah pada Dinas Pendidikan,
Kebudayaan dan Pariwisata (Disdikbudpar) Kabupaten Pringsewu, sekaligus
juri kegiatan lomba, Yuli Septikawati, M.M., mengatakan, sangat
mendukung dan senang dengan gaya model lomba tersebut. Selain diajak
bermain juga bisa mendulang prestasi dalam dunia melukis dan mewarnai,
kalau anak-anak seperti ini bisa cepat pintar.
Acara berlangsung dengan sederhana dan para orang tua
siswa setia menyaksikan anak-anaknya mengikuti lomba. Hadir juri
lainnya, Munfiyatun, S.E., dan Mudalina. (bet) Source : Radar Tanggamus (1/12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar